Demo Image
Rapid Test Dua Desa dan Dua Pasar di Mojokerto, Petugas Temukan 99 Orang Reaktif

Rapid Test Dua Desa dan Dua Pasar di Mojokerto, Petugas Temukan 99 Orang Reaktif

Diskominfo Kabupaten Mojokerto - Bekerjasama dengan tim hunter Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Timur, Dinkes Kabupaten Mojokerto beserta jajaran Pemkab Mojokerto menggelar rapid test on the spot di dua desa dan dua pasar tradisional di Kabupaten Mojokerto. Hasilnya, petugas menemukan 99 orang yang hasil rapid testnya reaktif.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Mojokerto, Ardi Sepdianto mengatakan, 99 orang yang hasil rapid testnya reaktif itu rinciannya, 10 orang dari Desa Wunut, Kecamatan Mojoanyar, 9 orang dari Desa Sumolawang, Kecamatan Puri, 2 orang dari Pasar Legi dan Pasar Raya Mojosari, sementara 78 orang dari Pasar Sawahan Kecamatan Bangsal.

"Pelaksanaan rapid test on the spot ini dua hari, pada Senin (15/6) dan hari ini, Selasa (16/6). Pada Senin (15/6), pelaksanaan di Desa Wunut dan di Desa Sumolawang. Sementara hari ini, pelaksanaan di Pasar Legi dan Pasar Raya Mojosari serta Pasar Sawahan Bangsal," jelasnya, Selasa (16/6) malam.

Ardi menjelaskan, pelaksanaan rapid test on the spot di Desa Wunut, petugas melakukan rapid test terhadap 164 peserta dan hasilnya 10 orang reaktif. Sementara, di Desa Sumolawang, petugas melakukan rapid test terhadap 104 peserta dan hasilnya 9 orang reaktif. "Jadi, kemarin total ada 268 peserta rapid test dan hasilnya 19 reaktif, itu total hasil dari dua desa," terangnya.

Ardi menambahkan, pelaksanaan rapid test on the spot di Pasar Legi dan Pasar Raya Mojosari, petugas melakukan rapid test terhadap 281 peserta dan hasilnya dua reaktif. Sementara pelaksanaan di Pasar Sawahan Bangsal, petugas melakukan rapid test terhadap 373 peserta dan hasilnya 78 reaktif. "Total peserta ada 654 peserta dan hasilnya ada 80 reaktif, itu total dari Pasar Legi dan Pasar Raya Mojosari, serta Pasar Sawahan Bangsal," imbuhnya.

Dengan terselenggaranya rapid test on the spot tersebut, diharapkan mampu mendeteksi secara dini persebaran virus corona di wilayah Kabupaten Mojokerto. Dari hasil rapid test reaktif kali ini, lanjut Ardi, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Mojokerto akan melakukan tindakan lebih lanjut untuk memastikan orang-orang yang hasil rapid testnya reaktif itu terpapar virus corona atau tidak. (Khl/Ar).

@ Designed By Dinas Komunikasi & Informatika Kab. Mojokerto