Pasien Positif Covid-19 Asal Betro Sempat Ikuti Rapid Test 3 Kali

Diskominfo Kabupaten Mojokerto - Setelah mendalami kronologi pasien positif Covid-19 asal Desa Betro, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, tim Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mojokerto menyatakan bahwa pasien tersebut sebelumnya sempat mengikuti rapid test hingga tiga kali.

Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Mojokerto, Ardi Sepdianto menjelaskan, pasien laki-laki berinisial S asal Desa Betro yang dinyatakan positif Covid-19 pada 19 Mei kemarin ini awalnya mengalami mual-mual sehingga memeriksakan diri ke Klinik Pabrik Gula (PG) Gemplkrep, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto pada 26 April 2020.

“Di Klinik PG Gempolkrep, pasien ini dicurigai Covid-19 karena pasien ini memiliki riwayat perjalanan dari Surabaya. Kemudian pasien dirujuk ke RSUD R.A. Basoeni, Gedeg dan menjalani rawat jalan,” ungkapnya, Rabu (20/5).

Pada 29 April, lanjut Ardi, pasien S menjalani rapid test di RSUD Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto. “Dilakukan rapid test hingga tiga kali. Yang pertama dan kedua hasilnya negative, kemudian hasil rapid test yang ketiga adalah positif,” tuturnya.

Setelah sempat menjalani perawatan di RSUD Wahidin Sudiro Husodo, pasien S pulang pada 8 Mei dan dianjurkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumahnya yang berada di Desa Betro, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto.

“Hasil uji swab pasien S baru keluar kemarin, (19/5). Mengetahui hasil swab positif, pasien S kemudian menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Dr. Soekandar, Mojosari hingga saat ini,” pungkasnya. (Khl/Ar).