Kepuasan Masyarakat Mojokerto Capai 81,1 Persen, Kinerja Gus Bupati-Mas Rizal Dinilai Sangat Positif
Diskominfo Kabupaten Mojokerto - Tingkat kepuasan masyarakat Kabupaten Mojokerto terhadap kinerja pasangan Bupati Muhammad Al Barraa (Gus Bupati) dan Wakil Bupati Muhammad Rizal Oktavian (Mas Rizal) menunjukkan tren yang sangat positif. Berdasarkan survei terbaru dari The Republic Institute (TRI), sebanyak 81,1 persen masyarakat menyatakan puas terhadap kepemimpinan mereka, khususnya dalam implementasi program-program prioritas yang menyentuh langsung kebutuhan warga.
Peneliti Utama TRI, Sufyanto, menyampaikan bahwa survei dilakukan pada 15–22 Mei 2025 dengan melibatkan 800 responden dari seluruh kecamatan di Kabupaten Mojokerto. Survei ini menggunakan metode wawancara tatap muka dengan teknik stratified random sampling, serta tingkat margin of error sebesar ±3,4 persen.
''Hasilnya dengan tingkat kepuasan masyarakat Mojokerto terhadap kepemimpinan Bupati Gus Barra dan wakil bupati Mas Rizal itu sangat memuaskan. Sebanyak 81,1 persen masyarakat menyatakan puas atas kinerja pada kepemimpinan beliau berdua,'' ujar Sufyanto saat memaparkan hasil risetnya di ruang Rapat Bappeda Pemkab Mojokerto, Senin (26/5) pagi.
Sementara itu, hanya 11,4 persen masyarakat yang menyatakan tidak puas, dan 7,5 persen memilih tidak tahu atau tidak menjawab (TT/TJ).
Sufyanto menambahkan, tingginya angka kepuasan masyarakat ini didorong oleh keberhasilan pelaksanaan program prioritas yang menjadi yang dinilai mampu menjawab kebutuhan dasar warga. Salah satu program unggulan yang mendapat respon paling positif adalah Universal Health Coverage (UHC) Prioritas, yang mendapat apresiasi hingga 85 persen.
''Ada tiga sampai empat perhatian masyarakat, pertama di program UHC, itu sampai menyentuh angka 85 persen,'' tegasnya.
Melalui program UHC Prioritas, masyarakat Mojokerto kini dapat mengakses layanan kesehatan secara gratis hanya dengan menunjukkan KTP. Hal ini menjadi bentuk nyata perhatian pemerintah daerah terhadap hak dasar masyarakat.
Selain UHC, beberapa program lain yang juga memberikan dampak signifikan antara lain pembangunan ruang terbuka hijau (RTH), peningkatan insentif bagi guru Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) dan Madrasah Diniyah (Madin), serta pemberian jaminan sosial melalui BPJS Ketenagakerjaan untuk pekerja di ekosistem desa.
''Termasuk ada soal pemberian jaminan sosial bagi pekerja ekosistem desa melalui BPJS Ketenagakerjaan, itu juga sangat positif dan bisa mengungkit kepada kebijakan kepemimpinan Gus Barra dan Mas Rizal yang kemudian memiliki tingkat kepuasan yang sangat tinggi di Kabupaten Mojokerto,'' jelasnya.
Tak hanya dalam sektor sosial, pemerintah Kabupaten Mojokerto juga mencatat prestasi dalam bidang infrastruktur. Hasil survei menunjukkan, pemerataan pembangunan yang dilakukan Pemkab Mojokerto dinilai paling memuaskan di antara kabupaten/kota lain di Jawa Timur.
"Pada bidang infrastruktur pemerintah Kabupaten Mojokerto yang dipimpin oleh Gus Barra dan Mas Rizal ini menempati kepuasan tertinggi nomor satu di Jawa Timur, khususnya dalam bidang infrastruktur. Jadi ini bisa menjadi magnet bagi pemerintah lainnya, kemudian bisa belajar secara baik ke pemerintah Kabupaten Mojokerto terkait dengan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Mojokerto,'' pungkasnya.
Hasil survei ini menandai awal yang kuat bagi kepemimpinan Gus Bupati dan Mas Rizal, serta menjadi indikator penting dalam keberlanjutan program-program pembangunan di Kabupaten Mojokerto. (Prm)