Kabupaten Mojokerto Jadi Zona Merah, ODP Bertambah
Usai dirilis terkait adanya satu orang yang positif Covid-19, kini Kabupaten Mojokerto menjadi zona merah. Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) hingga hari ini masih bertambah. Hal tersebut diungkapkan juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Mojokerto Ardi Sepdianto, Selasa (14/4).
"Jumlah ODP hari ini bertambah 11 orang. Kemarin jumlahnya 276, hari ini 287 orang. Namun, ODP yang selesai pemantauan ada peningkatan 40 orang, data kemarin yang selesai 125, hari ini 165, sehingga yang masih dalam pantauan per hari ini ada 122 orang," ujarnya.
Tambahan 11 ODP tersebut, lanjut Ardi, berasal dari enam kecamatan, yakni Kecamatan Bangsal, Gedeg, Dawarblandong, Mojosari, Pacet, dan Jatirejo. "Dari Kecamatan Bangsal bertambah satu orang, Kecamatan Gedeg bertambah satu orang, Kecamatan Dawarblandong dua orang, Kecamatan Mojosari satu orang, Kecamatan Pacet dua orang, Kecamatan Jatirejo dua orang," bebernya.
Smentara itu, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Mojokerto tidak ada peningkatan hingga hari ini. "Untuk PDP datanya masih sama seperti kemarin, yakni 39 orang. Yang sudah sembuh 25 orang, meninggal 5, jadi yang masih dirawat ada 9 orang," tuturnya.
Terkait pasien positif Covid-19, Ardi menjelaskan, sesuai rilis yang sudah disampaikan Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto pada Selasa, (14/4) pagi, pasien tersebut berasal dari Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto. "Memang benar, sesuai rilis tadi pagi. Namun untuk saat ini pasien dirawat di Kabupaten Sidoarjo," jelasnya.
Pasien yang positif Covid-19 tersebut berdomisili di Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto sesuai yang tertera di KTP. Namun, pasien tersebut bertempat tinggal di Kabupaten Sidoarjo. "Tinggalnya di Sidoarjo karena bersama dengan suaminya yang bekerja di sana, jadi sampai saat ini pasien dirawat di Kabupaten Sidoarjo," katanya.
Kendati demikian, Ardi mengimbau agar mmasyarakat tidak perlu panik. Masyarakat diminta untuk tetap menjalankan protokol pencegahan Covid-19 dengan menerapkan pola hidup sehat juga rutin cuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir. (Khl/Ar)