10 Ribu Peserta dari 248 Desa di Mojokerto Ikuti Webinar Hypnoteraphy

Diskominfo Kabupaten Mojokerto – Polres Mojokerto menggelar kegiatan Hypnotherapy Tangguh Semeru, Sabtu (24/10) pagi. Kegiatan webinar yang berlangsung di Hall Hotel Ayola Sunrise Mojokerto ini diikuti 10 ribu peserta dari 248 desa di wilayah hukum Polres Mojokerto.

Digelarnya terapi hipnosis tersebut, tidak lain bertujuan untuk menyatukan persepsi dan mindset masyarakat terkait pentingnya menaati protokol kesehatan (prokes) di masa pandemi Covid-19 ini.

Hadir pada kegiatan ini Pjs Bupati Mojokerto, Himawan Estu Bagijo, Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander, perwakilan Polresta Mojokerto dan Kodim 0815 diwakili, Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Ayni Zuroh serta unsur Forkopimda lainnya.

Dalam sambutannya, Himawan mengapresiasi Hypnotherapy Tangguh Semeru sebagai bagian dari usaha meningkatkan kesadaran masyarakat untuk patuh protokol kesehatan. Himawan berharap agar kegiatan ini dapat direplikasi demi kebaikan bersama.

"Inovasi ini termasuk kontribusi mendorong kesadaran kita, untuk selalu taat prokes beserta regulasinya. Dalam konstruksi kesehatan, pencegahan itu lebih baik dari mengobati. Itu harus jadi bagian dari perilaku kita. Semoga ini bisa jadi model dan direplikasi di tempat lain," ujar Himawan.

Sementara itu, Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander pada sambutannya menegaskan, definisi singkat dan cara kerja hypnotherapy, yakni untuk mensugesti masyarakat dengan menghilangkan sugesti negatif dan memberikan sugesti positif.

"Kita terus berjuang menanggulangi pandemi. Walau kita melaksanakan 3 M dan 1 T, itu semua tetap butuh disiplin bersama. Hypnotherapy ini, kita maksudkan untuk mensugesti hal itu. Prinsip kerjanya, dihipnotis dulu, dihilangkan emosi negatifnya, baru diberi sugesti yang tepat yakni patuh dan selalu disiplin protokol kesehatan," pungkas Dony. (Khl/Ar).